Metodis dan Baptis ( Lain-lain) perbedaan, apa itu

Metodis dan Bapti. Metodis dan Baptis sama-sama agama Kristen yang memiliki banyak kesamaan tetapi dalam banyak hal, juga memiliki pandangan dan doktrin yang berbeda.

Baik Metodis maupun Baptis percaya pada Tuhan, Alkitab, dan karya serta ajaran Yesus yang mereka terima sebagai Kristus, penyelamat umat manusia.

Intinya, mereka berdua percaya pada baptisan dan komuni sebagai sakramen mendasar tetapi di situlah letak perbedaan mereka. Metodis mengizinkan pembaptisan bayi, remaja, dan dewasa.

Mereka tidak membeda-bedakan usia dan kematangan mental individu.

Mereka juga mengizinkan berbagai bentuk metode pembaptisan saat mereka melakukannya dengan pencelupan, pemercikan, dan penuangan. Bagi Methodis, komuni dipersilakan untuk semua.

Baptis, di sisi lain, melakukan baptisan hanya untuk remaja dan orang dewasa yang mengaku.

Baptisan bayi tidak dilakukan karena mereka percaya bahwa itu hanya boleh diberikan kepada individu yang mampu memahami arti sebenarnya dari ritus dan juga mampu memahami iman. Baptis juga melakukan baptisan secara ketat dengan pencelupan.

Mereka mempraktikkan persekutuan tertutup di mana meja hanya terbuka untuk anggota gereja yang dibaptis.

Dalam hal pemerintahan, Methodis memiliki uskup di mana mereka memiliki organisasi Episkopal. Uskup menugaskan pendeta ke berbagai jemaat.

Namun sebelum uskup mengambil tindakan itu, konsultasi dengan jemaat dilakukan.

Jemaat metodis juga terhubung satu sama lain. Orang Baptis lebih mandiri dalam hal pemerintahan per jemaat.

Mereka memilih pendeta mereka sendiri.

Baptis mempertahankan doktrin ‘ketekunan orang-orang kudus’ di mana ungkapan ‘sekali selamat, selalu selamat’ berlaku. Baptis mengajarkan bahwa begitu seseorang diselamatkan, orang itu tidak dapat jatuh dari kasih karunia yang sepenuhnya bertentangan dengan pandangan Metodis.

Metodis percaya bahwa itu merupakan pilihan seseorang untuk diselamatkan dan seseorang dapat jatuh dari kasih karunia dengan tidak mengikuti Tuhan sehingga kehilangan keselamatan.

Berdasarkan pengamatan, kaum Baptis cenderung lebih ketat dan sebagian besar fundamentalis. Satu-satunya dasar iman mereka adalah Alkitab dan mereka menganggapnya sempurna.

Metodis lebih longgar dan lebih luas dalam keyakinan mereka.

Beberapa bisa fundamentalis sementara beberapa liberal. Mereka menganggap iman mereka berdasarkan Alkitab, akal, tradisi, dan pengalaman pribadi.

Ringkasan:

  1. Metodis membaptis bayi sementara Baptis hanya membaptis orang dewasa dan remaja yang mampu memahami iman.

    2.

    Metodis melakukan pembaptisan dengan pencelupan, pemercikan, dan penuangan sedangkan Baptis melakukan pembaptisan hanya dengan pencelupan. 3.

    Metodis mempraktikkan komuni terbuka di mana ritus terbuka untuk semua sementara kaum Baptis melaksanakan komuni tertutup.

    4. Metodis memiliki sistem pemerintahan Hirarki Episkopal sementara Baptis memiliki kemandirian jemaat.

    5.

    Metodis memberi para uskup wewenang untuk menugaskan pendeta ke jemaat sementara dengan Gereja Baptis, jemaat memilih pendetanya sendiri.

    6.

    Metodis percaya bahwa itu adalah pilihan orang untuk diselamatkan sementara Baptis mempertahankan bahwa sekali seseorang diselamatkan, orang tersebut selalu diselamatkan dan tidak dapat jatuh dari kasih karunia.

    7.

    Metodis pada umumnya kurang mendasar sedangkan Baptis pada dasarnya adalah fundamentalis.

Related Posts