2D dan 3D ( Bahasa) perbedaan, apa itu

Dunia di sekitar kita penuh dengan bentuk. Sementara beberapa bentuk hanya ada di permukaan datar, yang lain ada di tempat lain.

Bentuk-bentuk ini diklasifikasikan sebagai 2D atau 3D.

Pengertian 2D dan 3D

2D mengacu pada istilah “dua dimensi”.

3D mengacu pada istilah “tiga dimensi”.

Aspek 2D dan 3D

Bentuk 2D merupakan sosok yang hanya memiliki panjang dan tinggi sebagai dimensinya. Karena bentuk 2D terletak pada permukaan datar, mereka juga dikenal sebagai figur bidang atau bentuk bidang.

Meskipun memiliki area, bentuk 2D tidak memiliki volume.

Selain panjang dan tinggi, bentuk 3D juga memiliki lebar atau kedalaman sebagai dimensi ketiganya.

Definisi Matematika untuk 2D dan 3D

Dalam matematika dan fisika, gambar 2D diplot pada dua sumbu, yaitu sumbu x dan sumbu y. Sedangkan gambar 3D diplot pada tiga sumbu, yaitu sumbu x, y, dan z.

Contoh 2D dan 3D

Lingkaran, segitiga, persegi, persegi panjang, dan segi lima adalah beberapa contoh bentuk 2D yang paling umum.

Silinder, piramida, kubus, dan prisma adalah beberapa contoh bentuk 3D yang paling umum.

 

Ringkasan perbedaan antara 2D dan 3D

Bentuk 2D, atau dua dimensi, memiliki panjang dan tinggi sebagai dimensinya.

Juga dikenal sebagai bentuk bidang, mereka dapat diplot dalam grafik pada sumbu x dan y. Lingkaran, segitiga, dan persegi adalah beberapa contoh gambar 2D yang paling umum.

Bentuk 3D, atau tiga dimensi, memiliki panjang, tinggi, dan lebar (kedalaman h) sebagai dimensinya.

Secara matematis, gambar 2D diplot pada sumbu x, y, dan z dari sebuah grafik.

Silinder, piramida, dan kubus adalah beberapa contoh bentuk 3D yang paling umum.

Related Posts